Sunday, April 13, 2014

Senantiasa Merindui

Senantiasa Merindui
Ilham Asli Daripada Jennifer Soh Li Wen, 13 April 2014, Ahad, 5:46 petang-6:17 petang, Di Woodlands, Singapura, Puisi khas buat teman sekerja ku yang ku sayangi, Defi dari Capella Singapore, Pulau Sentosa, Singapura.

Betapa sinarnya cahaya mentari,
Wujudnya ku di sini;
Hanya mu tahu isi hati,
Senang dicucuk Sang Duri berganti,
Kelam kelu bertahan diri,
Kau tetap mengajar di sisi;
Walau sukar mana sama berdikari,
Tuhan dan bulan menjadi saksi,
Usah takut dan usah berhenti,
Selepas menangis berdiri kembali;
Mengapa harus berakhir begini?
Defi akan ku senantiasa merindui,
Tanpa kisah malam atau hari,
Tanpa kisah apa jua cuaca menanti;
Oh, izinkan ku menulis mu puisi ini,
Suatu luahan hanya mu mengerti,
Masa bersua sesama sendiri,
Hanyalah sementara minit bersemi;
Tunjuk ajar mu ku simpan di hati,
Sampai bila-bila akan diguna lagi,
Benda yang sama ulangan reputasi,
Bisakah jangan pergi, Defi? 
Sedu sedihnya ku tidak terperi,
Kau antara yang teramat memahami,
Sayang ku kepada mu saban hari,
Pelukan mu ku selalu mengingati;
Di mana-mana mu pergi,
Sila jaga kendiri,
Mungkin kita akan berjumpa lagi,
Pada lain hari dan dengan lain saksi;
Semoga berjaya dalam yoga beraksi,
Defi, you're the best and by now, you must know it already! 

"I love you, Defi and I'm so glad to have met you in my life. Terima kasih daun keladi. Without you, I wouldn't have improved in training till present. I didn't know that this coming Wednesday would be my off day but if you were to go for bowling, we could meet again. I'll miss you so, Defi dear. Please keep in touch whenever and wherever possible. The world isn't that big after all. Globalization brings us together. All the best in all that you're passionate in! Thank you so much once again. I really appreciate it from the bottom of my heart. Hugs now and always <3. You're a strong lady! :"D"

No comments: